Vivo telah meluncurkan headset mixed reality (MR) pertama mereka, Vision Discovery Edition, dengan inovasi yang menarik untuk pasar global. Setelah debutnya di China, headset ini kini tersedia di Indonesia, memberikan kesempatan bagi pengguna untuk merasakan pengalaman baru dalam teknologi MR.
Pada peluncuran di Jakarta, Vivo mengungkapkan bahwa headset ini dirancang untuk memberikan interaksi yang lebih intuitif dengan dunia virtual. Pengguna dapat merasakan koneksi yang lebih dekat dengan teknologi melalui pengalaman yang unik.
Alexa Tiara, Public Relation Manager Vivo Indonesia, menyoroti pentingnya acara ini bagi pengguna setia Vivo. Dengan tantangan yang dihadapi dalam teknologi MR, Vivo siap menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kehendak pengguna.
Ciri Khas Ergonomis dan Bobot Ringan pada Headset
Vivo Vision Discovery Edition memiliki desain yang ergonomis dengan bobot hanya 398 gram, membuatnya nyaman saat dipakai dalam jangka waktu lama. Headset ini juga dilengkapi bantalan wajah yang khusus dirancang untuk meningkatkan kenyamanan pengguna.
Alexa menjelaskan bahwa desain tersebut bertujuan agar perangkat ini tidak membebani pengguna saat bergerak atau beraktivitas. Dengan penambahan double loop band, headset ini semakin stabil saat digunakan.
Pemakaian headset yang nyaman sangat penting, terutama bagi pengguna yang ingin menggunakan perangkat ini untuk kegiatan interaktif. Hal ini menjadi salah satu kelebihan utama dari Vivo Vision Discovery Edition.
Inovasi Sistem Operasi dengan Natural Gesture
Headset ini mengadopsi sistem operasi OriginOS Vision yang inovatif, yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan gestur alami. Pengguna dapat melakukan tindakan seperti melihat, mencubit, atau menyeret elemen virtual di udara.
Akurasi pelacakan mata pada headset ini sangat mengesankan, dengan tingkat ketelitian mencapai 1,5 derajat. Kebebasan gerakan yang ditawarkan hingga 26 derajat, menciptakan pengalaman yang mengesankan dalam dunia virtual.
Keunggulan ini memungkinkan pengguna untuk sepenuhnya terlibat dalam kenyataan campuran, mendorong eksplorasi lebih dalam. Semua inovasi ini menciptakan lingkungan yang lebih bersahabat bagi pengguna, terutama bagi mereka yang baru mengenalkan diri pada teknologi MR.
Pengalaman Visual Menakjubkan dengan Layar 8K
Vivo Vision Discovery Edition dilengkapi dengan teknologi layar binocular 8K yang menjanjikan kualitas visual tingkat sinematik. Layar ini menawarkan akurasi warna yang tinggi, menciptakan pengalaman menonton yang lebih hidup dan realistis.
Didukung oleh prosesor Snapdragon XR2 Plus Gen 2, headset ini mampu menyediakan rendering visual yang responsif dan stabil. Hal ini memungkinkan pengalaman yang lebih mendalam saat menikmati konten gaming atau film.
Dari pengalaman gaming hingga mobile cinema, headset ini menawarkan sensasi visual yang tidak dapat dilupakan. Dengan kualitas yang ditawarkan, pengguna dapat merasakan pengalaman sinematik dalam kenyamanan rumah mereka.
Kesempatan untuk Mencoba Langsung Headset MR Ini
Vivo memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mencoba langsung Vision Discovery Edition di beberapa kota di Indonesia. Acara tersebut dimulai pada 27 November 2025, di mana demo unit tersedia untuk pengunjung.
J kota yang dipilih, seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan, akan menjadi lokasi di mana pengguna dapat memperoleh pengalaman nyata. Ini menjadi momen penting untuk menunjukkan keunggulan teknologi yang ditawarkan oleh headset ini.
Dengan kesempatan mencoba produk, Vivo berharap pengguna akan lebih paham dan mengenal teknologi MR dengan lebih baik. Inisiatif ini juga membuka peluang bagi banyak orang untuk merasakan langsung inovasi yang ditawarkan.
